Kerjasama Astronomi dan Pendidikan Sains
Institut Teknologi Bandung dan Gunma Astronomical Observatory
Kerjasama Astronomi Indonesia dan Jepang telah dicanangkan pada
tahun 1978, ketika Prof. Dr. Bambang Hidayat, Dr. Jorga Ibrahim dan Alm. Dr.
Winardi Sutantyo berperan dalam kerjasama dengan Kyoto University dan The
University of Tokyo. Kerjasama ini dipayungi oleh JSPS dan DIrektorat Jendral
Pendidikan TInggi.
Pada
tahun 1998, Dr. Hakim L. Malasan bekerja sebagai foreign special researcher di
Prefektur Gunma dalam program pembangunan sebuah Observatorium di desa Takayama
pada ketinggian 850 meter. Observatorium yang dinamakan Gunma Astronomical
Observatory (GAO) ini dioperasikan oleh Divisi Longlife Learning, Prefektur
Gunma ini diresmikan dalam bulan April 1999 dan dipimpin oleh Prof. Dr.
Yosihide Kozai (mantan presiden International Astronomical Union 1994-2002) dan
didukung 10 astronom. GAO memiliki ciri unik yakni sebagai Observatorium publik
yang memberikan pendidikan dan melaksanakan popularisasi astronomi bagi
masyarakat luas dan berkomitmen dalam melakukan penelitan baik secara mandiri
maupun dalam jejaring kerja Observatorium. CIri unik ini yang melandasi
pemikiran akan perlunya sinergi antara Observatorium ini dengan perguruan
tinggi. Atas dasar itulah setelah 2 tahun berada di Gunma, Malasan kembali ke
ITB dan bersama-sama dengan Prof. Dr. Bambang Hidayat mencoba merumuskan
kerjasama Astronomi dan Pendidikan Sains (Observational Astrophysics and
Science Education)
Rencana kerjasama ini terjadi pada 1 Mei 2002, ketika Dr.
Kusmayanto Kadiman, Rektor ITB didampingi 7 staf dari Program Studi Astronomi
berkunjung ke Gunma Astronomical Observatory untuk menandatangani sebuah
Memorandum of Agreement antara kedua Institusi. Program 2002-2207 yang
dicanangkan meliputi kerjasama dalam Penelitian Astronomi, Pengembangan
instrumen observasi dan pertukaran staf. Kegiatan sepanjang 2002-2007 yang
dikoordinir oleh Dr. Hakim L. Malasan (ITB) dan Dr. O. Hashimoto (GAO) antara
lain meliputi:
1.
Pengiriman Empat orang Staf
Muda dan seorang Mahasiswa Program Studi Astronomi dan Observatorium Bosscha ke
GAO untuk penelitian observasi maupun pelatihan, dan kunjungan empat staf GAO
ke ITB dalam rangka pengembangan remote telescope system, system computer dan
jaringan
2.
Kunjungan Prof. Y. Kozai dan
Dr. O. Hashimoto sebagai pembicara undangan dalam Seminar MIPA 2002 dan Seminar
MIPA 2004 yang diselenggarakan oleh FMIPA.
3 Pengembangan Gunma Astronomical
Observatory Echelle Spectrometer (GAOES) di teleskop 150-cm GAO
Instalasi dan pengoperasian
Bosscha Compact Spectrograph (BCS) di teleskop GOTO 45-cm dan Zeiss 60-cm
Observatorium Bosscha
4
Konstruksi dan pengoperasian regular GAO-ITB Remote
Telescope System untuk pendidikan jarak jauh antara Observatorium Bosscha dan
GAO
5
Pengembangan sistem komputer high-performance dan
jaringan ITB-GAO untuk pengolahan, analisis serta archival data pengamatan
astronomi modern.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar